Mitos dan Fakta Seputar Olahraga, Jangan Sampai Keliru!

Mitos fakta seputar olahraga ini harus diluruskan!

Selain menjaga pola makan, olahraga menjadi hal penting dalam menjalani gaya hidup sehat. Tak hanya membuat tubuh bugar, olahraga juga memiliki banyak manfaat lainnya, bahkan juga untuk kesehatan mental.

Tapi, kegiatan seperti apa, sih, yang bisa disebut sebagai olahraga?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), olahraga adalah gerak badan untuk menguatkan dan menyehatkan tubuh, seperti berenang, sepak bola, lempar lembing.

Ada berbagai jenis olahraga yang bisa kita lakukan. Pada dasarnya, olahraga adalah kegiatan fisik yang bertujuan untuk menyehatkan tubuh.

Seperti yang disebut sebelumnya, olahraga tentu punya begitu banyak manfaat, baik untuk kesehatan fisik maupun mental. Berikut adalah beberapa manfaat olahraga bagi kesehatan:

  1. Membantu menurunkan berat badan
  2. Mencegah atau mengurangi risiko penyakit
  3. Meningkatkan energi
  4. Meningkatkan metabolisme tubuh
  5. Menjaga kesehatan kulit
  6. Menjaga kesehatan otot dan tulang
  7. Meningkatkan suasana hati hingga membantu mengurangi stres, kecemasan, dan depresi.

Manfaat-manfaat tersebut bisa kita dapatkan secara optimal dengan menjalani olahraga yang benar. Sayangnya, hingga kini masih ada beberapa mitos seputar olahraga yang justru menghambat kita untuk memperoleh manfaatnya secara optimal.

Baca Juga : www.ngilngof.com

Mitos Fakta Seputar Olahraga

Agar kita bisa mendapat manfaat yang maksimal dari olahraga, ketahui dulu, yuk, beberapa mitos olahraga berikut! Mungkin kamu juga pernah mempercayai salah satunya.

1. Gerakan olahraga tertentu bisa mengecilkan satu bagian tubuh

Mitos seputar olahraga yang pertama ini pasti sering kamu dengar. Tak jarang ada yang mengatakan suatu gerakan olahraga bisa mengecilkan bagian tubuh tertentu yang kita inginkan.

Fakta:

Faktanya kita nggak bisa menargetkan satu bagian tubuh saja saat berolahraga. Dilansir dari Halodoc, hal ini karena olahraga sebenarnya membakar kalori di seluruh tubuh, bukan di satu bagian tertentu saja.

Kita tidak bisa mengontrol bagian tubuh mana yang paling banyak membakar lemak. Jadi, jika ingin menghilangkan lemak di bagian tertentu, kita harus menghilangkannya secara keseluruhan.

2. Sit-up ampuh untuk perut rata

Mitos fakta seputar olahraga ini merupakan salah satu contoh populer dari poin pertama di atas. Masih banyak orang yang mengatakan dan percaya bahwa sit up sangat efektif untuk menghilangkan perut buncit.

Fakta:

Faktanya, jika ingin menghilangkan perut buncit, sit up bukanlah satu-satunya olahraga yang harus kamu tekuni. Jika kamu hanya mengandalkan sit up, efek pembakaran lemak pada perut pun nggak terlalu besar.

Dilansir dari Hellosehat, sit up sebenarnya adalah olahraga yang bertujuan untuk membentuk dan menguatkan massa otot. Jika kamu ingin mengecilkan perut, tentu harus dipadukan dengan gerakan olahraga lainnya dan diiringi defisit kalori.

3. Banyak berkeringat berarti olahraganya sudah baik

Banyak berkeringat belum berarti olahraga yang kamu lakukan sudah maksimal! Mitos fakta seputar olahraga ini masih sering beredar sehingga banyak orang yang memilih olahraga di siang hari agar bermandi keringat.

Fakta:

Faktanya, berkeringat banyak bukan berarti kita telah membakar lebih banyak kalori.

Dikutip dari Health, profesor fisiologi di University of Kentucky College of Medicine, Thad E Wilson, mengatakan bahwa berkeringat adalah cara tubuh kita mendinginkan diri selama olahraga atau saat berada di suhu yang panas.

Selain itu, berkeringat berlebihan malah bisa berbahaya bagi orang dengan kondisi tertentu. Misalnya pada lansia dan ibu hamil, keringat yang terlalu banyak keluar dapat memicu pusing, dehidrasi, dan tekanan darah rendah.

Jadi, banyaknya keringat yang keluar nggak bisa jadi acuan optimal atau tidaknya olahraga kita, ya!